Puisi berantai adalah sejenis puisi yang ditulis secara bergantian oleh dua orang atau lebih, dengan menggunakan kata-kata atau tema yang diberikan oleh orang sebelumnya. Untuk membuat puisi berantai 2 orang, pertama-tama 2 orang ini harus menetapkan tema atau kata-kata yang akan digunakan dalam puisi. Kemudian, salah satu darinya dapat mulai dengan menulis sebuah baris puisi yang menggunakan tema atau kata-kata tersebut. Setelah itu, teman lawannya akan melanjutkan dengan menulis baris berikutnya dari puisi, dan seterusnya sampai puisi selesai.
Tujuan Membuat Puisi Berantai 2 Orang
Tujuan dari membuat puisi berantai adalah untuk mengasah kemampuan menulis dan kreativitas seseorang, serta untuk mengembangkan kemampuan berpikir secara kolaboratif. Dengan membuat puisi berantai, seseorang dapat belajar menulis dengan mengikuti tema atau kata-kata yang telah ditentukan, serta belajar bekerjasama dengan orang lain dalam menyelesaikan sebuah karya tulis.
Selain itu, membuat puisi berantai juga dapat menjadi aktivitas yang menyenangkan dan menyegarkan pikiran, serta dapat memperkuat ikatan emosional dan persahabatan dengan orang lain.
Nilai yang bisa didapat dari membuat puisi berantai antara lain:
- Mengasah kemampuan menulis dan kreativitas
- Menumbuhkan rasa percaya diri dan keberanian dalam mengekspresikan diri
- Menumbuhkan kepekaan terhadap bahasa dan sastra
- Menumbuhkan rasa saling menghargai dan bekerjasama dengan orang lain
- Menjadi aktivitas yang menyenangkan dan menyegarkan pikiran
- Memperkuat ikatan emosional dan persahabatan dengan orang lain.
Contoh puisi berantai 2 orang:
Contoh 1
Orang pertama:
Di tepi sungai yang dalam Aku duduk sendiri Menatap air yang jernih Memikirkan masa lalu
Orang kedua:
Tak terasa waktu berlalu Tapi tak bisa ku lupakan Masa kecil yang indah Bersamamu, sahabatku
Orang pertama:
Di tengah hiruk pikuk kota Aku mencari tempat tenang Ingin sejenak terlepas Dari segala kepenatan
Orang kedua:
Tapi di manapun aku pergi Tak pernah kutemui Tempat yang sejuk hatiku Seperti saat bersamamu
Orang pertama:
Di tengah keheningan malam Aku merindukan suaramu Yang dulu sering membangunkan Tertidurku yang lena
Orang kedua:
Tapi sekarang hanya diri Yang terbayang di sampingku Tak ada lagi suara manismu Yang dulu selalu ada
Contoh 2
Orang pertama:
Di tengah hutan yang rindang
Orang kedua:
Tumbuh pohon yang tinggi dan kokoh
Orang pertama:
Daun-daunnya hijau dan segar
Orang kedua:
Di atasnya burung-burung bernyanyi
Orang pertama:
Di bawahnya tikus-tikus berlarian
Orang kedua:
Sungguh indah hutan ini
Contoh 3
Orang pertama:
Bulu burung berkibar Di atas pohon kelapa Daun-daun bergoyang Di bawah sinar mentari
Orang kedua:
Tepi pantai berkilau Di bawah ombak yang bergulung Bintang-bintang bersinar Di atas langit yang biru
Orang pertama:
Sungai yang mengalir Di tepi hutan yang hijau Bunga-bunga bermekaran Di sepanjang tepi sungai
Orang kedua:
Awan yang bergulung-gulung Di atas langit yang biru Angin yang bertiup sepoi-sepoi Menyebarkan aroma bunga-bunga
Orang pertama:
Gunung yang tinggi-tinggi Di tengah pegunungan Pohon-pohon yang rindang Menjulang tinggi ke langit
Orang kedua:
Matahari yang terbit Di ufuk timur Cahaya yang memancar Menyinari seluruh bumi
Contoh 4
Orang pertama:
Kota yang sibuk Dengan gedung-gedung tinggi Mobil-mobil yang berlalu lalang Di jalan-jalan ramai
Orang kedua:
Desa yang tenang Dengan sawah-sawah hijau Kambing-kambing yang berserakan Di sepanjang jalan desa
Orang pertama:
Laut yang luas Dengan ombak yang besar Ikan-ikan yang bermain Di dasar laut yang dalam
Orang kedua:
Pesisir pantai yang indah Dengan pasir yang lembut Anak-anak yang bermain Di tepi pantai yang sejuk
Contoh 5
Orang pertama:
Di dunia yang tersembunyi
Orang kedua:
Tinggal makhluk-makhluk aneh
Orang pertama:
Dengan wajah yang tak biasa
Orang kedua:
Dan tubuh yang tak terduga
Orang pertama:
Mereka hidup bersama
Orang kedua:
Dalam keharmonisan yang sempurna
Contoh 6
Orang pertama:
Pagi ini aku bangun
Orang kedua:
Melihat dunia yang indah
Orang pertama:
Aku siap untuk beraktivitas
Orang kedua:
Menghadapi hari yang penuh tantangan
Orang pertama:
Bersyukur pada Tuhan
Orang kedua:
Atas karunia hidup yang diberikan
Contoh 7
Orang pertama:
Ketika hatiku sedih
Orang kedua:
ku cari pelukanmu
Orang pertama:
untuk menghilangkan rasa sakit
Orang kedua:
yang selalu menghantui
Orang pertama:
tapi kau tak pernah ada
Orang kedua:
hanya kenangan yang tersisa
Tidak ada topik tertentu yang paling sering dijadikan tema dalam membuat puisi berantai. Seseorang dapat membuat puisi berantai dengan menggunakan apa saja sebagai temanya, sesuai dengan keinginan atau minat mereka.
Meskipun demikian, beberapa topik yang sering dijadikan tema dalam puisi berantai adalah:
- Alam: seperti hutan, gunung, pantai, matahari, bulan, dll.
- Perasaan: seperti cinta, sedih, gembira, bahagia, dll.
- Kehidupan sehari-hari: seperti keluarga, teman, pekerjaan, dll.
- Fantasi: seperti makhluk-makhluk fantastis, dunia lain, dll.
- Sejarah: seperti peristiwa-peristiwa penting, tokoh-tokoh terkenal, dll.
Akhir Kata
Puisi berantai bisa jadi memiliki makna yang digunakan untuk mengekspresikan perasaan, pemikiran, atau pandangan dari orang yang terlibat dalam membuat puisi tersebut. semoga ketujuh contoh diatas bisa membantu untuk memahami tentang puisi berantai 2 orang
